Festival yang digelar kali kedua di Desa Latukan Kecamatan Karanggeneng berlangsung meriah. Itu karena ada lebih banyak gunungan buah berukuran besar yang diarak warga.
Ratusan warga mengarak buah semangka, blewah, sunrise dan melon yang dihias sedemikian rupa dari masing-masing RT. Kemudian dikumpulkan menjadi satu di lapangan desa setempat.
Belasan gunungan setinggi sekitar tiga meter lebih itu diangkut dengan mobil pikap yang diikuti oleh warga. Tak kalah menariknya, warga juga berdandan dengan nuansa merah dan kuning selaras dengan buah hasil panennya.
"Acara festival buah ini sebagai wujud syukur atas hasil panen buah kami. Untuk sekarang ini kami menyediakan 16 gunungan buah yang terdiri dari buah semangka, melon, blewah dan sunrise untuk masyarakat yang datang," kata Kepala Desa Latukan, Muhammad Jiono pada wartawan di sela-sela acara, Minggu (3/11/2019).
Setelah terkumpul di lapangan desa, buah-buah segar tersebut kemudian dimakan bersama-sama dengan warga yang datang ke lokasi dan dibagikan secara gratis ke semua pengunjung. Warga luar desa dan luar kota juga turut serta menikmati festival buah ini dan larut dalam kegembiraan.
"Sebagai wujud syukuran kami atas panen buah, kami menggelar doa bersama dan festival buah kami sediakan 16 gunungan buah yang terdiri dari buah semangka, melon, blewah dan sunrise untuk masyarakat yang datang secara gratis meskipun dari kota lain," terangnya.
"buah" - Google Berita
November 03, 2019 at 08:08PM
https://ift.tt/2qh0J6K
Festival Buah di Lamongan, Cara Petani Syukuri Penen Melimpah - Detiknews
"buah" - Google Berita
https://ift.tt/2ZJsuGa
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Festival Buah di Lamongan, Cara Petani Syukuri Penen Melimpah - Detiknews"
Post a Comment